Friday, February 4, 2011

BALASAN GAYUS ATAS SURAT MARKUS (21/01/2011)

oleh: Cucuk Espe

Senin, 23.09 WIB, Untuk Mas Markus,

Salam bahagia...Mas, saya sudah menerima surat Mas Markus, rasanya seneng sekali. Apalagi setelah memberi uang saku penjaga di depan, saya dapet pinjeman laptop, bisa onlen dan baca-baca komen di fesbook. Rasanya, dunia masih dalam genggaman saya.

Benar, Mas..meski saya sekarang tidak sebahagia Tante yang telah bebas dengan rekayasa syarat, tapi perlahan saya mulai betah, Mas. Semua yang disini bersahabat. Betul! Ada yang sering kasih pinjem hape, laptop, bahkan ngajak saya makan di kantin dekat ruang kepala. Rasanya saya menjadi tamu VIP, hehehe...

Mas, sekedar tahu. Jangan hiraukan berita di teve tentang saya. Jujur saja, saya terus mengikuti berita-berita itu. Kayaknya masalah saya ini ruwet, kusut! Sebenarnya tidak, Mas...kan biasa pegawai golongan III jadi tumbal agar golongan IV dan eselon yang lebih tinggi selamat.

Makanya, saya mau jadi tumbal, asalkan masih bisa plesir, ajojing di Macau, atau kencan di Singapura. Sebentar lagi...mungkin bulan empat, saya melancong lagi...(yg ini jgn diberitahu siapapun, mas...sebab sedang diatur, seolah ada masalah besar sehingga kepergian saya luput dari sorotan kamera).

Tenang, Mas Markus...apa sih yang tidak bisa direkayasa di negeri ini? Kemarin, saya ketemu Opa, dia semakin sehat karena terus mendapat dukungan dari kakak Opa yang di luar negeri itu. Oh..ya, ada salam dari Opa.

Cukup sekian ya...Mas Markus, hati-hati di luar. Akhir pekan, saya kasih saku orang-orang di depan, kita ketemu di tempat biasa yaa....

Salam Bahagia,

GAYUS HALOMOAN

No comments: